Judul Film : Jungle Cruise (2021);
Tgl Rilis : 30 Juli 2021 (USA);
PH : Walt Disney Pictures, Davis Entertainment, Seven Bucks Productions dan Flynn Picture Company;
Genre/Rate : Adventure, Fantasy / 18+;
Negara Asal : USA;
Waktu : 127 Menit;
Pemain : Dwayne Johnson sebagai Frank Wolff / Francisco Lopez de Heredia, Emily Blunt sebagai Dr. Lily Houghton, Édgar Ramírez sebagai Aguirre, Jack Whitehall sebagai MacGregor Houghton, Jesse Plemons sebagai Pangeran Joachim, Paul Giamatti sebagai Nilo Nemolato, Veronica Falcón sebagai kepala suku Puka Michuna, Dani Rovira sebagai lelaki bawahan Aguirre yang bermandikan madu dan lebah, Quim Gutiérrez sebagai lelaki bawahan Aguirre yang terdiri dari akar dan cabang pohon, Dan Dargan Carter sebagai lelaki bawahan Aguirre yang banyak kodok di tubuhnya, Andy Nyman sebagai Sir James Hobbs-Coddington, Raphael Alejandro sebagai Zaqueu
Hai! Sinopsis dan review film Disney berjudul Jungle Cruise (2021) ini menceritakan kisah perjalanan seorang dokter yang meneliti tanaman Airmata Bulan bernama Dr. Lily Houghton bersama sang adik ke pedalaman sungai Amazon dengan menaiki kapal milik lelaki bernama Frank Wolff. Mereka bertekad untuk menemukan Airmata Bulan, namun rupanya ada pemerintahan yang lain bahkan bangkitnya sang legenda yang mengintai benda berharga tersebut. Jaume Collet-Serra menjadi sutradara film Jungle Cruise (2021) ini dan penayangannya eksklusif di Disney Plus.
Mencuri Artifak Mata Panah dan Memulai Perjalanan Melintasi Sungai Amazon
Sinopsis film Jungle Cruise (2021) bermula sekitar tahun 1916 di London, Dr. Lily bersama adiknya, MacGregor meminta izin untuk melihat artifak berbentuk mata panah di komunitas dengan tujuan untuk kemajuan medis. Lily percaya benda itu bersama peta tuanya bisa menunjukkan letak tanaman Airmata Bulan. Sayangnya mereka mendapat penolakan karena tanaman itu hanyalah mitos. Lily tak kehilangan akal dan berusaha mencuri artifak. Langkahnya hampir terhenti karena Pangeran Joachim, seorang Jerman yang ingin memenangkan perang dengan memanfaatkan tanaman itu.
Sampai di Brazil, Dr. Lily dan adiknya pergi ke pelabuhan untuk mencari kapal mengarungi sungai Amazon. Mereka mendapat info bahwa ada jasa pengangkutan dari bapak bernama Nilo. Kebetulan di ruangannya si Nilo, ada seorang tour guide bernama Frank. Sebelumnya Frank malas untuk menanggapi permintaan Lily, namun melihat kalung mata panah yang dipakai wanita itu membuatnya setuju. Jadi walau si Nilo yang asli muncul dan Lily mau menolak pengajuannya tadi pada Frank, lelaki itu tak hilang akal. Dengan bantuan macan peliharaannya, dia membuat Lily terkesima dan percaya untuk mengandalkan Frank daripada Nilo.
Ketika mau berangkat, si Lily hampir diculik. Beruntung bisa lolos, namun berikutnya muncul kapal selam milik Pangeran Joachim yang menyerang mereka. Dengan usaha Frank yang tampak berpengalaman dan Lily yang penuh tekad, mereka kembali lolos dan memulai perjalanan. Suatu malam, macannya Frank memunculkan diri dan membuat Lily kesal padanya. Tak habis sampai situ, Frank meminta si macan untuk mencuri kalung mata panahnya Lily, namun di percobaan pertama gagal ketika melawan arus air sungai ke jurang. Si macan mabuk hahaha.
Lily dan Frank Menemukan Posisi Tanaman Airmata Bulan
Ketika mereka menepi di teluk kecil Ucayali, Lily menengok ke dalam isi kabinnya Frank yang terkunci. Dia menemukan banyak literatur mengenai Airmata Bulan di sana. Frank memberitahu bahwa dia juga ingin mencari tanaman itu tapi sudah lelah karena tidak pernah menemukannya. Mereka kemudian terserang panah bius dan berada di tengah-tengah suku Puka Michuna. Rupanya suku itu suruhan Frank tiap ada tur kapal hahahaha. Mereka menyerah dengan Lily yang agak barbar. Lily pun jadi tambah kesal pada Frank.
Lily meminta si kepala suku Puka untuk menerjemahkan tulisan yang ada di artifak mata panahnya. Mereka jadi tahu tempat tanaman tersebut namun Lily berencana pergi sendiri bareng MacGregor. Malam itu sang legenda Spanyol bersama pasukannya, Don Aguirre, yang membunuh kepala suku Puka pada tahun 1556 menyerang mereka. Rupanya pasukan itu “bangun” oleh karena air sungai yang dialirkan oleh Pangeran Joachim.
Frank tertikam oleh Don Aguirre ketika memperebutkan artifak mata panah dan terjatuh ke sungai. Dia sempat melemparkan artifak itu ke arah Lily. Gadis itu segera pergi berlari menjauh dari sungai dan membuat pasukan Don tidak bisa mengejarnya karena adanya kutukan. Paginya dia mencari MacGregor dan menemukan si Frank dengan senjata yang masih tertancap di tubuhnya! Nah lo! Pantas saja si Don kenal sama Frank dan menyebutnya ” Francisco “. Rupanya mereka ada hubungan satu sama lain. Lily dan MacGregor jadi mengerti akan sejarah kutukannya si Don dkk.
Pangeran Joachim membunuh lebahnya Don agar pasukan terkutuk itu tidak tahu letak tanaman Airmata Bulan. Si pangeran ini sempat menculik MacGregor dan menanyakan letak tanaman itu sebenarnya. Ketika si Lily dan Frank mulai mendapat titik terang akan posisi tanaman Airmata Bulan, Pangeran Joachim muncul. Bukan hanya dia saja, Don dkk rupanya juga tidak tinggal diam. Apa Lily, Frank dan MacGregor bisa lepas dari cengkeraman mereka? Apa tanaman Airmata Bulan benar-benar ada?
Film dengan Animasi Memanjakan Mata Serta Komedi yang Menghibur
Wahana permainan bernama Jungle Cruise di Disneyland rupanya menjadi inspirasi film yang sangat menghibur dan cukup seru ini. Dengan animasi yang mumpuni dan kemampuan akting pemain yang keren, film ini mampu memberikan kesan yang baik. Dwayne (Jumanji) dan Emily mampu menunjukkan chemistry yang kuat, kesal-kesal suka gitu. Aku rasa chemistry Emily bagus sekali ketika bersama sang suami di A Quiet Place, namun di sini juga wanita itu tampak bagus pula bersanding dengan Dwayne. Chemistry antara tokoh Lily dan adiknya juga baik, begitu pula mereka berdua ketika bersama Frank. Kadang-kadang mereka bisa memunculkan adegan komikal yang bikin ketawa. Selain itu karakter lain mampu menempati porsinya dengan pas, tidak berlebihan maupun kurang.
Sinematografi juga sangat bagus, dengan pemandangan yang indah. Bayangkan mereka syuting di berbagai tempat seperti Hawaii dan Atlanta, Georgia. Walau bukan bertema musikal, sama dengan yang rilis sebelumnya, Mulan dan Cruella, namun Jungle Cruise (2021) tetap menjadi film yang menarik. Identitas si Frank yang memang sejak awal mencurigakan, disimpan dengan baik hingga kita mungkin saja menyebut ‘Aha!’ di bagian pertengahan film. Good job buat tim penulis naskahnya.
Secara keseluruhan, film ini sangat bagus karena begitu ringan, menghibur dan memanjakan mata dengan pemandangan serta aksi yang menarik. Apalagi buat kamu yang suka cerita dengan kisah mengarungi sungai juga hutan dengan pedalaman yang sulit tersentuh mirip latar Indiana Jones, bertemu dengan penjahat yang imortal seperti Pirates of the Carribean, nah, kamu pasti akan suka sama film ini! Nilai moralnya juga bagus yaitu untuk tidak serakah, sabar dan tahu diri apalagi pada orang yang telah mengulurkan tangan memberikan bantuan. Serta berbohong walau sekecil apapun juga cukup sering, akan membuat orang lain sulit percaya.
Film yang Menghibur dengan Quote Bijak
Beberapa quotes dari film Jungle Cruise (2021) ini :
“Lebih baik makan mereka sebelum mereka memakanmu.” ~ Frank
“Aku tidak perlu mengenal seseorang untuk peduli.” ~ Dr. Lily
Rating versiku : 5/5
Trailer bisa lihat ini :
