Mau Bisnis Lebih Laris? Ini 5 Peran Content Writing yang Bisa Kamu Dapatkan!

Kamu adalah pebisnis pemula, atau sudah menjalankan usaha dengan sering melakukan promosi. Sudah melakukan berbagai usaha, mulai dari bagi-bagi brosur sampai nyebar status di media sosial. Sayangnya pembelian kurang terjadi. Mungkin produkmu banyak yang mengganggap biasa saja, tak ada yang spesial. Tidak terlalu terkenal atau pengguna belum mempercayai merek kamu.

“Lantas bagaimana agar bisa membuat bisnis laris manis bak jual kacang goreng?”

Mungkin kamu harus berkenalan dengan teknik Content Writing!

Apa itu Content Writing bagi Dunia Bisnis?

Content Writing adalah konten tulisan yang bersifat informatif, edukatif dan menghibur, bergantung dengan topik dan tema yang dibawakan. Biasanya konsep penulisan mengacu pada elemen 5W + 1 H (What, Who, When, Why, Where dan How). Bentuk tulisannya berupa artikel, caption media sosial, e-book, daftar pertanyaan yang sering ditanyakan (FAQ), ataupun media digital seperti blog dan situs.

Menurut situs Content Marketing Institute yang artikelnya terunggah pada 9 Oktober 2024, 12 bulan sebelumnya, pemasaran dengan menggunakan teknik ngonten banyak membantu B2B alias bisnis antar perusahaan. Terlebih di bagian corong, yaitu kesadaran adanya si bisnis (brand awareness) dengan statistik sebesar 87%. Ngonten juga meningkatkan penjualan sampai 49%. Tinggi banget! Selebihnya bisa kamu lihat di grafik berikut.

grafik data content writing membantu bisnis
Statistik content marketing membantu bisnis (dok. contentmarketinginstitute.com)

Hebatnya lagi menurut situs jagoan praktisi SEO, Semrush, 58% B2B meningkat penjualannya karena pembuatan konten terlebih 94% dengan format artikel pendek. Untuk tulisan panjang menempati posisi 71% seperti dalam grafik ini.

grafik jenis konten yang b2b buat
Jenis konten yang B2B buat (dok. semrush.com)

5 Peran Penting Content Writing untuk Bisnis

Dari data statistik di atas, menunjukkan kepada kita betapa pentingnya content writing dalam hidup berbisnis. Beberapa peran atau manfaatnya yaitu :

#1. Membangun Brand Awareness

Konten yang relevan serta konsisten dapat meningkatkan pengenalan suatu merek. Misalnya kalau kamu pernah mendengar tagline ‘Jagonya Ayam’ atau ‘Air 100% Murni’, kepalamu pasti akan langsung membayangkan nama mereknya. Ada pula aplikasi Jenius yang menggunakan blog dan media sosial sebagai teknik pemasarannya. Dengan dominan warna biru dan putih serta artikel yang banyak membahas tentang keuangan, tidak sulit untuk mengetahui identitas dari situsnya.

#2. Meningkatkan SEO

Bukan hanya tampilan, mulai dari warna hingga desain UI/UX-nya saja, namun konten berkualitas juga memudahkan suatu bisnis tampil di mesin pencari semacam Google dan Bing. Biasanya kalau kamu membuat konten, kaidah SEO tetap harus menjadi perhatian.

“Apa sih SEO itu?”

SEO (Search Engine Optimization) alias optimasi mesin pencari adalah serangkaian strategi untuk membuat sebuah situs atau konten lebih mudah muncul dalam mesin pencari seperti Google. Tujuannya agar bisa masuk dalam halaman pertama setelah pengguna memasukkan kata kunci yang diinginkan.

#3. Menarik dan Mengedukasi Pengguna

Perlunya konten edukasi semacam tutorial akan menarik calon atau bahkan pengguna suatu bisnis. Hal itu karena bisnis memberikan solusi yang mereka butuhkan dan membuat hubungan perusahaan juga pengguna menjadi lebih dekat. Biasanya perusahaan akan menyuruh karyawannya atau bahkan penulis lepas untuk membuat konten. Seperti jasa unduh video Tik Tok yang artikelnya di sini.

#4. Konversi Penjualan

Konten yang tepat sasaran dengan kebutuhan dapat mengubah pengunjung menjadi pelanggan. Jadi ada konversi di sana yang menggerakkan terjadinya penjualan produk. Hal ini tak lepas dari bagian CTA (Call to Action) yang bersifat urgensi. Biasanya ada penjelasan bahwa produk itu penting untuk segera dimiliki, entah akan segera habis atau tak lagi mendapat potongan harga yang murah.

#5. Menumbuhkan Loyalitas

Hal terakhir, content writing akan membuat pelanggan melakukan repeat order alias pemesanan ulang. Apalagi jika perusahaan konsisten muncul di tengah-tengah pengguna dengan kontennya. Kalau jarang, jangan-jangan nanti ada yang bilang ‘kemana aja lo?’. Bakal terlupakan.

Content Writing Bisa Dipelajari!

Tidak ada alasan bahwa kamu tak tahu teknik menulis. Sejak masih bersekolah, dasar-dasar penulisan telah menjadi materi dalam pelajaran Bahasa Indonesia. Namun untuk mengajak dan membujuk orang sehingga membuat bisnis menjadi laris manis, tambah lagi ada sertifikasinya, kamu bisa belajar di Certified Impactful Writer. Dengan harga yang relatif murah, mentor yang berpengalaman selama 10 tahun plus ada komunitas menulisnya, dijamin akan membuat penulisanmu makin berdampak.

“Tulislah agar orang-orang dapat mendengarnya dan tulisan itu akan meresap ke dalam otak dan langsung ke hati” ~ Maya Angelou

 

Referensi :

Veronica Gabriella (2023). Seni Copywriting: Dari Tulisan Jadi Cuan. Indonesia: PT Elex Media Komputindo

“B2B Content Marketing Benchmarks, Budgets, and Trends: Outlook for 2025”, contentmarketinginstitute.com. Akses pada 1 September 2025

“89 B2B Marketing Statistics You Need to Know in 2025”, semrush.com. Akses pada 1 September 2025

Share :

admin

Leave a comment

Kembali ke atas
error: Nggak boleh dicopy. Share link saja ya