[Sinopsis & Review Drama] Alice in Borderland Season 2 (2022), Pertaruhan Nyawa dalam Permainan Kartu Wajah

Judul Drama : Alice in Borderland Season 2 ~ 今際の国のアリス2 (2022);

Tgl Tayang : 22 Desember 2022;

Stasiun TV : Netflix;

Genre / Rate : Sci-Fi, Thriller, Action, Fantasy, Mystery/ Dewasa -18+;

Negara Asal : Jepang;

Jumlah Episode / Durasi : 8 eps / 50~ menit;

Pemain : Kento Yamazaki sebagai Ryohei Arisu, Tao Tsuchiya sebagai Yuzuha Usagi, Nijiro Murakami sebagai Shuntaro Chishiya, Ayaka Miyoshi sebagai Rizuna Ann, Dori Sakurada sebagai Niragi, Aya Asahina sebagai Hikari Kuina, Yutaro Watanabe sebagai Tatta Kodai, Tsuyoshi Abe sebagai Kuzuryu, Sho Aoyagi sebagai Aguni, Riisa Naka sebagai Kano Mira, Tomohisa Yamashita sebagai Ginji Kyuma, Yuri Tsunematsu sebagai Akane Heiya, Kai Inowaki sebagai Enji Matsushita, Isomura Hayato sebagai Banda, Maiguma Katsuya sebagai Ouki, Honami Sato sebagai Kotoko, Tanida Ayumi sebagai King Sekop, Yamamoto Chihiro sebagai Queen Sekop, Kina Yazaki as Momoka Inoue, Yuki Morinaga sebagai Chota Segawa, Keita Machida sebagai Daikichi Karube, Nobuaki Kaneko sebagai Boshiya Hatter, Shigemitsu Ogi sebagai ayah Arisu


Kelanjutan Permainan Mematikan yang Melibatkan Arisu dkk

Hai, aku yakin kalian sangat menunggu kelanjutan dorama atau drama Jepang Netflix di musim baru Alice in Borderland Season 2 atau Imawa no Kuni no Arisu 2 ~ 今際の国のアリス2 (2022). Untuk season 1 bisa kamu baca ulasannya di sini. Berdasarkan manga berjudul sama karya Haro Aso dan disutradarai oleh Shinsuke Sato, drama ini bertabur bintang ternama Jepang diantaranya Kento Yamazaki (Wotakoi), Tao Tsuchiya (Orange), Nijiro Murakami (Anohana), Dori Sakurada (Kuzu no Honkai) dll. Serial drama Netflix Alice in Borderland 2 ini menceritakan tentang Arisu, Usagi, Chishiya dan Kuina yang selamat dari BEACH kemudian menghadapi arena permainan yang lebih besar dari sebelumnya yaitu kartu wajah. Mereka berupaya untuk menang agar bisa kembali ke kehidupan semula dan menemukan jawaban apa sebenarnya yang mereka hadapi.

Drama ini merupakan reunian bareng antara Yamaken, Tao dan Dori dari film Orange (2015). Apalagi khusus di series ini, pecinta Tao-Yamaken akan begitu senang karena disuguhkan adegan fan service. Jadi tidak akan tegang terus selama menonton hehehe. Mengingat sudah beberapa minggu drama Alice in Borderland 2 terlewati, aku akan membahas sinopsisnya hingga ending, jadi sudah pasti akan mengandung SPOILER yak. Aku akan coba jelaskan ceritanya- terlebih di bagian ending, menurut pemahamanku karena masih banyak yang rupanya kebingungan atau kurang sreg pada bagian akhir.

tokoh karakter series netflix alice in borderland 2

Sinopsis Drama Alice in Borderland 2 (2022)

Sinopsis drama Alice in Borderland 2 (2022) bermula dari Arisu, Usagi, Chishiya dan Kuina berdiri memandang langit dengan beberapa kapal udara yang membawa kain bergambarkan kartu wajah. Ada sekitar 12 jumlah permainan dengan Jack, Queen dan King di tiap kategori kartu. Kemudian muncul mobil-mobil yang Kuina kenali penumpangnya berasal dari BEACH. Tiba-tiba seseorang bersenjata serta berpakaian serba hitam dan bertopeng memburu orang-orang. Arisu dkk heran apa mereka sudah ada dalam permainan atau tidak, karena di game-game sebelumnya mereka mesti mendaftar dulu. Mereka akhirnya berlari terpencar-pencar. Ann dan Tatta mendatangi mereka dengan mobil, sementara Chishiya tidak berhasil ikut dengan mereka.

Lelaki berjubah hitam tadi mengejar mereka hingga membuat Ann, Tatta, Arisu dan yang lain keluar dari mobil. Mereka bergegas sembunyi ke suatu gedung, sementara Ann terpisah dengan mereka. Kuina dan Tatta mencari mobil sementara Arisu dan Usagi mencari makanan di gedung itu. Sepertinya gedung itu semacam apartemen yang ada minimarketnya dan beberapa mobil mewah terparkir di basement-nya. Ketika lagi berduaan, Usagi secara tidak langsung mengungkapkan perasaannya bahwa dia tidak mengerti perasaan Arisu. Sejujurnya Usagi berpikir dunia lamanya tidak lebih baik daripada dunia yang mereka jalani sekarang. Sementara Arisu ingin Usagi balik ke dunia lama bersama-sama. Arisu berjanji akan melindungi Usagi selama di Borderland, bahkan kalaupun ia harus mengorbankan nyawa.

Pergi ke Arena King Keriting!

Arisu mengemukakan idenya agar mereka pergi ke arena permainan lain karena mereka belum mampu mengalahkan si lelaki berjubah hitam yang ternyata adalah King Sekop. Apalagi arenanya adalah seluruh isi kota. Dia yakin kalau antar kartu wajah tidak saling mengganggu permainan satu sama lain. Arisu meyakinkan mereka untuk ikut dengannya pergi ke bagian ujung kota untuk bermain dengan King Keriting. Mungkin dari kartu semacam King mereka bisa tahu sesuatu tentang cara balik ke dunia lama.

Namun ternyata di arena King Keriting membutuhkan lima orang pemain. Niragi muncul dan tampak senang karena akhirnya dia punya teman main di arena itu. Mereka berlima masuk (walau ragu pada Niragi) dan seorang lelaki telanjang alias naked man menyambut dengan ramah. Dia mengenalkan diri sebagai Kyuma, King Keriting di arena penuh kontainer pada sebuah dermaga. Kyuma memperkenalkan keempat temannya dan menceritakan kepada Arisu dkk bahwa mereka dulunya adalah satu band. Kini mereka adalah warga Borderland. Arisu makin penasaran dan mendesak Kyuma untuk menceritakan lebih lanjut tentang Borderland. Lelaki itu hanya mengatakan bahwa permainan kartu wajah adalah pertarungan melawan warga dan untuk mendapat jawaban lebih, mereka harus mengalahkan Kyuma dkk dulu.

game king of clubs aib 2

Permainan Osmosis dengan Naked Man

Permainan yang disebut Osmosis ini membutuhkan kekompakan tim. Tidak boleh menggunakan senjata dan mereka harus berebut poin selama dua jam. Tim dengan poin terbanyak akan menjadi pemenangnya. Adapun pembagian poin tiap tim yaitu sebesar 10.000. Mereka bisa bebas membagi poin per orangnya, minimal 100. Untuk mendapat poin lebih bisa dengan bertarung, mendapatkan benda/ item dan markas. Mekanismenya seperti berikut:

  1. Bertarung, bisa dengan hanya menyentuh lawan. Tapi kita tidak bisa tahu poin lawan sampai kita menyentuhnya. Pemenangnya yang memiliki poin lebih besar dari lawan dan mendapatkan tambahan 500, sementara yang kalah dapat pengurangan 500 dan menjadi nonaktif. Poin bisa digabung selama anggota tim berpegangan tangan. Jika mereka menyentuh pemain tim lawan maka jika menang masing-masing anggota yang berpegangan itu dapat tambahan poin 250.
  2. Benda, cukup sulit karena mereka harus mencari satu per satu kontainer dan menekan tombol merah di dalamnya. Hanya ada enam dan memberikan poin secara acak dari 500 hingga 3000.
  3. Markas, ada yang harus jaga karena jika lawan berhasil memegang tiang maka mereka akan mendapatkan tambahan poin 10.000. Jika memegang tiang markas sendiri, poin menjadi tak terhingga. Sementara jika si penjaga yang ketika memegang tiang sambil memegangi lawan (bagian tubuh apa saja), maka lawannya itu akan mendapat pengurangan poin 10.000, jadi kebanyakan hasilnya pasti akan dibawah 0 (minus). Hukumannya sang lawan akan mati kena laser. Si penjaga yang “membunuh” lawan itu tidak akan mendapat tambahan atau pengurangan poin, juga menjadi non-aktif. Pemain bisa aktif lagi jika menyentuh tiang. Selain itu, pemain yang non-aktif jika memegang bagian tubuh lawan akan menghasilkan getaran listrik yang bisa membuat pingsan atau sulit bergerak.

Pembagian Poin Tim Arisu dan Kyuma

Semula tim Arisu unggul karena pembagian poin berdasarkan skill pemain. Jadi yang larinya cepat mendapat poin rendah, berlari bersama yang lebih lamban dengan poin tinggi untuk mencegah poin berkurang banyak ketika ‘bertarung’. Jadi Usagi dengan Niragi, Kuina dan Arisu. Kuina sejak awal sempat lihat ketegangan diantara Usagi-Arisu, jadi dia maklum disuruh berpasangan dengan Arisu walau lelaki itu membantah ada masalah dengan Usagi. Kalau menurutku, Arisu juga tidak ingin kesalahpahaman di antara mereka memecahkan konsentrasi dia dan Usagi dalam permainan apalagi kalau mereka berpasangan. Tatta disuruh untuk menjaga markas dan dapat poin paling sedikit.

lari berpasangan di arena king keriting aib 2

Ternyata Kyuma membagi poin semua anggota timnya secara merata karena dia merasa posisi mereka setara (walau dulu dia vokalis sekaligus leader bagi band-nya). Tim Kyuma menyusun siasat untuk menyerang markas Arisu walau memang bisa saja ada korban dan beneran terjadi. Shitara meninggal setelah Tatta memeganginya, sementara Kyuma dan dua orang lain berhasil memegang markas. Yang cewek, Uta menjaga markas Kyuma. Keadaan berbalik dengan poin dari tim Kyuma yang lebih unggul. Tatta kena mental dengan melihat sendiri seseorang terbunuh karenanya. Dia teringat akan masa lalunya yang kelam, menjadi montir di bengkel dan sering membuat kesalahan. Suatu kali dia membuat kesalahan fatal dan membuat rekan kerjanya cedera tangan sehingga tidak bisa kembali bekerja.

Tim Arisu Ketinggalan Banyak Poin Karena Insiden Pada Markas

Tatta yang down secara tidak langsung memengaruhi anggota tim. Semula Arisu dkk menghindari ‘bertarung’ dengan tim Kyuma yang per orangnya punya poin lebih dari mereka dan fokus berpencar mencari benda. Namun tim Kyuma tidak menyerah dan mencari sentuh Kuina serta Usagi. Bahkan ketika Arisu hampir dapat benda, keduluan cewek penjaga markas dan Kyuma berada juga bersamanya. Kyuma memegang Arisu hingga dia jadi nonaktif. Arisu mengusulkan ide gila untuk menyerang markas Kyuma, membiarkan dirinya nonaktif dan meminta yang lain  untuk tidak terkena pegangan lawan. Sementara Usagi membuat dirinya dikejar satu orang lawan sehingga jumlah mereka di markas berkurang. Niragi cukup berperan di bagian ini, sayangnya gerak Kuina terlambat jadi tetap saja tim lawan lebih unggul poin. Sementara Arisu dkk masih cukup tertinggal jauh dengan tim lawan.

Rekan tim Arisu mulai goyah satu demi satu dan berpencar. Niragi bahkan mau melecehkan Usagi yang berjuang mencari benda untuk menambah poin mereka. Arisu berkehendak untuk pergi mencari Kyuma walau mungkin mereka akan tetap kalah dan berterimakasih kepada Tatta yang tetap optimis. Arisu memergoki ulah Niragi dan menghajarnya keras. Yah Niragi tidak peduli karena kelihatannya organ dalam tubuhnya cedera sehingga sering batuk darah dan dia merasa hidupnya tidak akan lama lagi. Karena itu dia ingin menikmati sisa hidupnya. Arisu kemudian membawa Usagi dekat markas mereka, namun dia dikejutkan dengan Tatta yang membanting-banting pintu salah satu kontainer hanya untuk bisa mengeluarkan gelangnya!

Taktik Tatta dan Arisu untuk Tim

Tatta memaksa Arisu untuk membantingkan pintu pada tangannya karena dia sendiri sudah mulai letih. Akhirnya Arisu berhasil mengelabui Kyuma dengan gelang Tatta, namun sayang temannya itu tidak bisa terselamatkan karena pendarahan hebat. Sebelum Kyuma tertembak laser, dia memberikan jawaban samar atas pertanyaan Arisu pada awal permainan tadi. Arisu jadi menyadari Kyuma dkk sebelumnya adalah pemain juga. Arisu bingung kalaupun mereka nantinya menang, malah ikut berpartisipasi dalam game seperti halnya Kyuma – tapi Kyuma tidak membenarkan maupun mengiyakan juga. Ditinggal Tatta, Arisu kembali seperti dirinya yang lama ketika kehilangan Chota dan Karube. Kuina sampai pergi meninggalkan Arisu dan Usagi (mungkin juga dia merasa hopeless melihat tingkah Arisu) karena ingin mencari Chishiya dan Ann.

Di sisi lain, Chishiya bermain dalam arena Jack Hati di penjara Teio. Peraturannya yaitu menebak simbol dari belakang kalung yang berada di leher mereka. Simbol akan berubah tiap babak. Akan ada waktu sejam untuk memikirkan simbol, lalu mereka harus masuk lima menit ke dalam sel sebelum waktu habis dan menyuarakan tebakannya. Jika salah maka kalung akan membuat kepala meledak, mirip dengan kalung yang ada di season 1 (arena orang bersenjata dengan kepala boneka kuda). Permainan akan berhenti jika si Jack Hati yang entah siapa dari antara mereka bisa ditipu dan mati.

penjara teio arena jack hati

Permainan Jack Hati : Chishiya Bermain Solo!

Di penjara Teio ada beberapa orang yang mencurigakan. Ada seorang cewek bergaya kekanakan yang suka mengemut permen loli- Urumi dan menghimpun pemain menjadi satu kelompok dengannya untuk saling memberitahukan simbol. Ada juga pemuda yang sejak awal disorot bernama Banda yang membujuk pemuda yang lain, Enji untuk menjadi pasangan mainnya. Lelaki dewasa berjas, Ouki dengan perempuan muda yang nempel terus kepadanya. Chishiya hanya mengamati mereka dan beberapa kali dia meminta bantuan seorang lelaki berkacamata yang berdiri di dekatnya.

Sayangnya semakin banyak orang mati karena di awal, Banda memprovokasi seseorang yang terintimidasi lelaki jahat. Karena lelaki jahat itu mati, Urumi memfitnahnya sebagai Jack Hati. Keadaan makin kisruh dan memakan banyak korban karena sulit percaya lagi hingga tersisa Chishiya, Banda – Enji, Ouki dan pasangannya- Kotoko. Chishiya “ditolak” oleh dua kubu tersebut dan hanya memiliki dua pilihan simbol. Ternyata dia mujur dan tebakannya akan siapa Jack Hati terbukti setelah Kotoko mati. Bersama dua lelaki lain, mereka mengintimidasi si Jack Hati sesungguhnya. Bayangkan, sampai 14 babak baru ketahuan, dari malam sampai pagi! Untung ada banyak cemilan di tempat itu XD

tiga kubu di arena jack heart

Orang Lama Muncul Kembali

Usagi mengajak Arisu berburu hingga membangkitkan semangatnya lagi. Mereka kembali berjalan dan melihat sebuah tempat semacam perkampungan yang warganya banyak tertembak. Salah satu orang yang sekarat membisikkan kata ‘film’ pada mereka. Itu menjadi clue untuk Usagi dan Arisu yang kemudian memeriksa isi mobil di belakang orang tersebut dan menemukan pemutar film yang mengeluarkan rekaman tak terduga. Ada banyak orang yang semula tinggal di tempat itu dan ternyata ada seorang perempuan yang seperti mengingat ada peristiwa apa ketika tepatnya banyak orang yang sama melihat ada petasan di langit. Namun ketika si perempuan akan bercerita lebih lanjut, dia sudah tertembak dan banyak orang mati karena King Sekop. Ketika pemutar film berhenti, tak lama mobil van itu bergetar dan terdengar tembakan dari luar. Arisu dan Usagi kemudian menyadari jika kemunculan King Sekop pasti akan diikuti dengan si kapal udara.

Mereka berdua berlari hingga masuk hutan. Arisu “terdiam” oleh ranjau seorang gadis pemanah bernama Akane. Dia berniat menolong Arisu dari kejaran King Sekop karena permintaan teman seperjalanannya, Aguni! Bukan hanya Niragi masih hidup, ternyata Aguni juga. Bahkan roh Hatter masih sering membayangi langkah Aguni. Si Aguni meminta Arisu untuk jangan pergi mencari Usagi dan sebaiknya menolong mereka untuk mengalahkan King Sekop. Arisu sempat tidak mau, namun Akane menceritakan kisahnya yang kelam. Sebelumnya dia adalah anak SMA yang menjadi primadona, dengan mudahnya dia menolak pernyataan cinta lawan jenisnya.

akane heiya dan aguni di aib 2

Akane Sang Gadis SMA dan Ahli dalam Memanah

Akane sampai di Borderland dan terpaksa memainkan suatu permainan di arena stadion yang akhirnya ambruk dan berubah menjadi pemandian air panas. Hanya ia yang selamat namun kaki Akane tertancap besi. Dia tertolong oleh roh ibunya yang sangat ia benci (karena suka pacaran sana-sini), menunjukkan jalan untuknya keluar dari stadion. Akane kemudian harus merelakan tubuhnya sendiri “dipakai” oleh seorang dokter yang memberi tindakan amputasi pada kakinya agar bisa bertahan hidup.

Aguni memberikan ide untuk menjebak King Sekop hingga ke tebing, sayangnya Arisu yang malah terjatuh di sana. Untunglah dia bisa selamat dan berjalan sendirian melewati gedung-gedung berlumut. Dia melewati arena permainan Queen Wajik namun tak melihat ada Usagi. Sementara Kuina bermain di arena Jack Sekop sendirian, Ann mendaki gunung namun malah terlihat banyak pegunungan di depannya. Jelas tidak ada jalan keluar.

kuina dan ann sendirian

Pertemuan Usagi dan Arisu di Arena Queen Sekop

Arisu akhirnya mendapati Usagi bersama seorang anak laki-laki berumur sepuluh tahun di sebuah gedung tinggi. Tempat itu menjadi arena game Queen Sekop. Usagi bercerita bahwa si anak harus bermain karena visanya tersisa hari itu. Permainan kali ini seperti catur, jadi tim Queen dengan tombol punggung merah memiliki total pemain termasuk dirinya yaitu sebanyak 4 orang. Sang Queen (raja di timnya sendiri) bebas menentukan raja dari tim penantang dengan lampu punggung warna biru, yang apesnya adalah si anak. Ada 16 babak dengan tiap pergantian babaknya, mereka harus mencari ‘lawan’ untuk jadi ‘kawan’ dengan menekan tombol punggung. Hanya raja tiap tim yang lampunya tidak bisa berubah. Tim yang menang berarti memiliki anggota terbanyak di akhir permainan. Sementara yang kalah, rajanya akan mati bersama anggota timnya.

Tim Usagi pada akhirnya kekurangan pemain, hanya tersisa si anak dan Arisu. Manalagi si Queen begitu kuat dan sering mengintimidasi anggotanya untuk tetap bersama dia jika mau aman dan selamat, terlebih mereka tidak perlu pusing dari kejaran King Sekop. Si Queen juga meminta anggotanya membawakan Arisu. Nah, Usagi mati-matian melawan Queen yang hampir sering mendekati Arisu. Untunglah ketika di babak berikut, Usagi dan Arisu mendapatkan empat pemain lalu gadis itu mulai menceramahi mereka bahwa jika menang bersama Queen maka akan tetap terjebak di tempat itu. Akan sulit untuk tahu cara keluar dari Borderland. Akhirnya para pemain itu tersentuh dan mulai bekerjasama untuk mendapatkan pemain lain sampai keadaan berbalik yang membuat Queen tersisa sendiri. Sang Queen menjatuhkan diri dengan cara yang keren sebelum tertembak laser.

arena game queen sekop aib 2

Romantisme di antara Pemain dan Muncul Lagi Orang Lama 

Dalam perjalanan Arisu dan Usagi menemukan bekas stadion yang ternyata menjadi pemandian air panas (tempat Akane main kartu nomor deh itu). Mereka ikut mandi seperti gajah-gajah yang berada di situ. Terbawa suasana mereka pun berciuman namun terhenti karena menyadari bahwa yang mereka lihat tadi bukan gajah melainkan mayat! Hilang deh romantisnya XD

Chishiya yang selamat dari arena Jack Heart, kemudian berhadapan dengan King Wajik yang ternyata Kuzuryu, si eksekutif di BEACH! Nah kan dia juga menghilang ketika insiden kebakaran berlangsung di season 1 yang membuatku curiga. Di lokasi Mahkamah Agung, dengan lima pemain termasuk Kuzuryu, masing-masing harus memilih angka 0 sampai 100 dalam waktu tiga menit. Pemain menang jika jawabannya mendekati hasil rata-rata dari total angka yang dipilih oleh kelima pemain kali 0,8.

arena king wajik mahkamah agung

Keadilan dan Kesetaraan di Arena King Wajik

Ada neraca besar di atas kepala masing-masing pemain. Tiap pemain mempunyai nilai 0. Apabila pemain kalah di satu babak, maka dia mendapatkan -1 poin dan air akan mengalir di neraca. Bukan sembarang air, tetapi cairan asam sulfat (belerang) yang bisa bikin kulit terbakar hingga tersisa otot dan tulang! Jika poin pemain sampai di angka -10, maka cairan asam akan jatuh dari atas dan menimpa pemain yang terikat di kursi. Apabila sudah ada korban, peraturan akan bertambah hingga menyisakan satu orang sebagai pemenang.

Setelah sekian babak tersisalah Chishiya dan Kuzuryu. Si Kuzuryu menceritakan masa lalunya sebagai pengacara yang sering tersiksa melihat ketidakadilan di sekelilingnya namun sayang tidak bisa berbuat apa-apa. Rupanya Chishiya tidak berbeda jauh dengan keadaan Kuzuryu, ternyata dia seorang dokter yang tidak bisa berbuat apa-apa melihat ketidakadilan, seperti pasien yang memiliki koneksilah yang menerima transplantasi terlebih dahulu di RS tempatnya bekerja. Chishiya memutuskan untuk memberitahukan angka apa yang dia pilih sampai 3 babak namun ujung-ujungnya Kuzuryu tetap memilih untuk kalah karena menjunjung rasa adil. Karena Kuzuryu mengetahui angka yang akan dipilih Chishiya, jadi dia merasa itu tidak adil jika “membunuh” lawannya. Sebelum tewas, Kuzuryu berterimakasih pada Chishiya karena membuat dia bisa bersikap adil. Chishiya malah tidak puas karena Kuzuryu membiarkan dia menang.

masa lalu kuzuryu dan chishiya

Mereka yang Selamat dan Harus Berhadapan dengan King Sekop

Ann bertemu dengan Kuina lagi di arena Queen Keriting dengan melempar dan menghindar dari bola (seperti dodgeball). Kebetulan satu tim berjumlah 2 orang jadi mereka berpasangan. Ada arena lain seperti Jack Keriting yang memainkan panjat tali tambang, kemudian Jack Wajik dengan main mahjong dan harus mengenakan kalung yang bisa meledakkan kepala pemainnya apabila kalah. Ada lagi arena King Hati dengan sekelompok orang yang berlarian di labirin menghindari sesuatu, sepertinya monster karena ada seorang wanita yang menutupi hidungnya (kayak takut terendus napasnya).

arena game alice in borderland 2 yang tidak full

Arisu yang sedang mencari senjata bertemu dengan Chishiya. Belum lama ngobrol, Niragi muncul dan menembak Chishiya. Niragi meminta mereka berdua untuk main tembak-menembak dengannya. Arisu tidak berminat dan kalaupun dia menarik pelatuk bukan untuk dirinya sendiri. Usagi muncul dan membuat Niragi lebih beringas. Chishiya tertembak ketika mau menolong Usagi dan Arisu berhasil menembak Niragi. Arisu serta Usagi meninggalkan Chishiya dan Niragi untuk sementara karena King Sekop muncul mendistraksi. Ketika dalam pelarian, mereka berdua bertemu dengan Ann dan Kuina, begitu juga Aguni dan Akane. Mereka berenam menyusun siasat untuk membunuh King Sekop dengan senjata seadanya. Arisu memberi ide untuk menjebak King Sekop di apotek dengan asap aerosol di dalamnya dan Arisu akan melemparkan bom minyak tanahnya Chishiya (pemberian Kuina) di situ. Tugas yang lain adalah mengarahkan King Sekop menuju apotek melewati gang-gang agar kapal udara tidak bisa menyuplai senjata padanya.

menyusun siasat melawan king sekop

Pertempuran Sengit dan Membuka Jalan Pada Permainan Queen Hati

Pertempuran berlangsung alot dan King Sekop begitu kuat tak terkalahkan. Malah tim Arisu sampai kena tikam, tembak, pukul, hantam sana-sini. Arisu memanggil si King Sekop agar masuk ke dalam apotek namun sikapnya itu membuat dia dicurigai. Untung Aguni yang walau kena tembak masih bisa bertahan, mendorong si King Sekop masuk ke apotek dan ia bersama Arisu lompat keluar dari kaca. Arisu melemparkan bom minyak ke dalam, Aguni menembaki bom tersebut sehingga langsung meledak. Aguni menghampiri si King Sekop yang mengulurkan pistol dan meminta tolong untuk mengakhiri hidupnya. Ada flashback mengenai masa lalu King Sekop yang juga pernah berada di posisi yang sama pada korbannya. Sebelum tewas, dia meminta maaf pada Aguni walau terasa dia meminta maaf untuk semua yang telah menjadi korbannya.

Aguni, teman-teman yang lain di gang, Chishiya dan Niragi ‘menyerahkan’ game tersisa untuk dimainkan Usagi dan Arisu karena kondisi mereka yang makin lemah. Itupun Usagi juga dipapah Arisu karena luka di kakinya. Mira telah menunggu mereka di atas gedung dan meminta mereka untuk memainkan croquet tiga babak bersamanya. Permainan itu semacam biliar di tanah seperti di drama Bridgerton Season 2. Peraturannya, jika Arisu bermain sampai selesai maka mereka tetap akan menang walau di tiap babak Arisu kalah terus. Di babak pertama Mira menang, sementara di babak kedua sebaliknya. Tinggal satu babak, Mira mengajak mereka berdua minum teh. Tapi inilah yang menjadi kesulitan game Queen Hati. Mira memprovokasi mereka agar bisa dibunuh karena game ini memperbolehkan pemain membawa senjata. Tapi kalau Mira tewas, game tidak akan pernah selesai dan akhirnya pemain akan mati karena visanya habis waktu.

arisu dan usagi melawan mira queen hati

Mira dan Berbagai Jawaban Menipunya di Game Terakhir

Ketika Arisu mempertanyakan tentang Borderland, beberapa kali Mira mengemukakan berbagai  kemungkinan pula. Bisa saja mereka menjalani tur seribu tahun lalu dalam permainan realitas virtual (simulasi gitulah), yang langsung mengingatkanku pada series 1899. Atau bisa saja mereka diculik alien dan harus melakukan berbagai permainan mematikan untuk meneliti perilaku manusia. Ada juga kemungkinan mereka android yang ditanami ingatan buatan oleh para kaum elite yang hidup di bawah tanah (permainan yang dibuat kaum elite dan mereka bertaruh untuk itu, idenya mirip dengan Squid Game), jelas lebih tidak masuk akal dan membuat Arisu marah.

Namun akhirnya Mira menjalankan trik sebenarnya: menceritakan bahwa kedua sahabatnya ketika berlarian di jalanan Shibuya tertabrak mobil dan hanya Arisu yang hidup. Arisu kini harus beberapa kali mendatanginya yang adalah seorang psikiater. Dia meminta Arisu meminum obat di depannya dan mengatakan bahwa segala permainan di Borderland hanyalah ilusi dalam pikirannya. Usagi muncul sebagai pasien Mira yang lain namun dia mendekati Arisu dan terus-terusan meminta lelaki itu agar sadar. Dari situ ketahuan cerita Mira yang terakhir ini hanyalah semacam hipnotis untuk Arisu.

Borderland, Tempat Apa dan Mengapa Arisu dkk Berada di sana?

Usagi sampai menyayat lengannya sehingga darah mengucur dan terus-terusan memanggil nama Arisu hingga lelaki itu memegangi tangannya. Arisu kembali sadar dan kondisi berubah dari RS menjadi seperti semula di taman bunganya Mira. Melihat mereka berdua, Mira sampai menangis haru dan Arisu melanjutkan permainan dengannya hingga langit menggelap. Arisu dan Usagi berhasil. Permainan Queen Hati selesai dan berbagai petasan bermunculan di langit. Para pemain mendapatkan dua pilihan yaitu untuk menolak atau tetap tinggal di Borderland dan mendapatkan waktu permanen sebagai warga negara. Sebagian besar menolak, bahkan yang masih sekarat pun dapat kesempatan untuk memilih.

Yang menolak ternyata balik ke kehidupan lama, terbangun di rumah sakit dan rupanya sempat mengalami henti jantung selama satu menit. Ternyata mereka saling terkait satu sama lain karena berada di jalanan Shibuya, ketika meteorit menghantam dan merusak daerah itu. Kembang api yang mereka lihat ternyata adalah serpihan meteor ketika menembus atmosfer. Namun ketika tersadar, rupanya mereka satu sama lain tidak saling mengingat. Ada beberapa hal unik di endingnya:

  • Arisu merasa bersemangat untuk hidup, tidak seperti di awal season 1 yang hidup ogah-ogahan. Apalagi mendengar cerita dari saudaranya bahwa sang ayah ternyata menangisi dirinya, yang terakhir pernah sang ayah lakukan ketika istrinya meninggal
  • Ayah Kuina menjenguknya di RS, bahkan memanggil nama kecilnya
  • Chishiya dan Niragi yang sekamar, keduanya punya semangat untuk terus hidup dan punya tekad menjadi orang yang berguna
  • Aguni dan Ann yang dua-duanya masih belum sadar tetapi sepertinya ada harapan untuk hidup
  • Arisu dan Usagi yang merasakan ada sesuatu di antara mereka, seperti pernah bertemu dan akhirnya menjadi lebih akrab satu sama yang lain
  • Nama-nama yang tidak selamat di Borderland disebutkan tewas dalam berita (seperti Tatta, Chota, dll)

ending series drama netflix alice in borderland season 2

Penjelasan Ending Drama Alice in Borderland 2

Mungkin banyak yang bertanya-tanya kejelasan dari ending drama series Alice in Borderland 2 karena munculnya kartu joker. Di manga, Arisu bertemu dengan sosok Joker sebelum kembali ke kehidupan lamanya. Sosok itu seperti entitas yang bertugas untuk membawa jiwa ke alam baka dan menjadi semacam penjaga di Borderland. Jadi dia mengatur jiwa untuk kembali ke kehidupan (ada yang kondisi mati suri atau koma gitu) dan pergi ke alam baka (yang ini dikatakan oleh Shitara di ep 2). Karena banyak orang yang terkena dampak jatuhnya meteor, maka ada berbagai aneka permainan untuk menyeleksi mana jiwa yang lebih ingin hidup atau menyerah. Intinya, Borderland berarti perbatasan antara hidup dan mati. Untuk yang menjadi warga Borderland, kemungkinan mereka sudah meninggal tapi belum pergi ke alam baka. Untuk dramanya ini, Joker yang muncul di RS bisa diartikan sebagai tingkat permainan paling tinggi yang sesungguhnya yaitu kehidupan. Seperti jawaban Mira pada Arisu, bahwa hidup adalah permainan.

Drama Alice in Borderland akan ada Season 3 ?

Aku sangat berharap drama Alice in Borderland tidak ada season 3-nya. Manganya benar-benar tamat di keadaan mereka yang berada dalam RS. Aku sangat puas dengan ending serial Alice in Borderland season 2. Bukan alasan klise ala-ala film Sci-Fi bahwa Borderland itu tempat penculikan dari alien atau kaum elit global, android dengan penanaman pikiran palsu atau ilusi belaka. Kalau Netflix mau tetap lanjut, berarti cerita akan dibuat original seperti All of Us Are Dead (yang di Webtoon sebenarnya sudah tamat tapi dibuatkan season 2).

Atau kalaupun ada lanjutan kisah mereka, lebih baik dalam versi film saja. Karena memang ada sekuel di komiknya yang berjudul Alice in Borderland Retry. Ceritanya beberapa tahun setelah kejadian jatuh meteor, Usagi dan Arisu telah menikah juga sedang menantikan kelahiran anak. Namun Arisu mengalami suatu insiden dan kembali di dunia Borderland. Ada juga spin off AiB yang tidak ada kaitannya dengan Arisu yaitu komik berjudul Alice on Border Road.

komik alice in borderland retry dan alice on border road

Plot yang Seru Walau ada Beberapa Adegan dengan Pace Lambat

Untuk season 2, di bagian awal plot cerita berjalan cepat dan intens dengan munculnya King Sekop. Setelahnya mulai melamban ketegangannya namun tetap menarik untuk diikuti. Memang terasa alur cerita agak melambat di adegan Arisu yang menyesali diri setelah kematian Tatta juga pada bagian permainan dengan Mira, namun hal-hal itu tidak mengurangi rasa enjoy-ku untuk menikmati AiB. Pengembangan karakter terlebih pada Arisu terasa makin jelas. Ada yang merasa AiB ini tidak setegang dan seseru season 1 karena kurang adegan action dan game yang menantang. Itu karena pada season 1 esensinya adalah pengenalan karakter dan menunjukkan bahayanya berada di Borderland. Sementara di season 2, tujuannya untuk memberikan penjelasan apa itu sebenarnya Borderland dan siapa saja yang benar-benar ingin kembali ke kehidupan lamanya. Karena itu di season 2 lebih banyak dramanya.

Apa Benar Alice in Borderland 2 Memiliki Plot Armor?

Pada season 2 ini pula aku rasa plotnya tetap rapi dan terjalin dengan baik dari satu adegan ke adegan yang lain. Misalnya adegan Arisu, lalu ke Chishiya, kemudian balik lagi ke Arisu, Usagi, Chishiya lagi dan mereka semua berkumpul di ending. Nah, pada episode 7 ketika Aguni dkk melawan King Sekop, banyak yang menganggap ada plot armor (membuat para tokoh utama tidak akan mati apapun yang terjadi) karena walau ada penembakan, penikaman sampai terlihat sangat sekarat tapi mereka semuanya selamat. Ingat, ini Borderland. Kemungkinan bagi orang yang sangat bersemangat atau memang layak untuk hidup akan tetap selamat.

Untuk episode pertama wajar banyak yang langsung mati karena senjata King Sekop lebih unggul. Pakai senapan anti tank! Kalau di episode 7, senjatanya terbatas dan levelnya lebih rendah dari episode 1. Apalagi dia kesulitan menambah senjata atau peluru dari kapal udara karena posisinya berada dalam gang. Jadi, seperti Ann yang masih sekarat ketika semua game selesai, maka dia bisa hidup kembali. Aguni juga terlihat di ending masih berjuang dan ada harapan untuk sadar. Melihat sepak-terjangnya di Borderland, Aguni sudah beberapa kali tersiksa terlebih ketika melawan King Sekop. Atau apa kalian ingat dengan Niragi dan Aguni yang di ending season 1 sebenarnya dikira sudah meninggal, namun ternyata masih hidup dan bahkan mereka pun heran kenapa bisa selamat? Nah, itu karena semangat hidup mereka begitu besar, jadi mungkin sama kasusnya dengan ending melawan King Sekop.

enam orang melawan king sekop di aib season 2

Sinematografi, Efek, BGM serta Akting Pemain yang Memukau

Sinematografi, efek dan BGM-nya terasa menyatu. Sangat bagus dengan setting Borderland yang semakin luas. Tim produksi bisa membuat tatanan Borderland yang megah, di luar efek CGI. Untuk BGM, sama seperti season 1 tertata dengan apik walau lagu berdurasi panjang hanya Good Times yang kembali muncul di kala adegan Arisu bersama dua sahabatnya. Aku bahkan terpesona dengan detail orang-orang yang terkait dengan Arisu di Borderland yang ternyata telah muncul di awal season 1 pada jalanan Shibuya. Orang-orang tersebut terekam blur alias tidak jelas tapi siluetnya tampak sekali kalau itulah mereka. Selain itu, banyak flashback dan masuknya adegan orang-orang lama dari season 1 terasa sangat mulus, misalnya Hatter, dua sahabat Arisu dan Momoka. Walau begitu ada detail yang tidak muncul lagi di season ini yaitu gadget khusus pemain yang menunjukkan jumlah visa dan permen rokoknya Kuina.

perpaduan season satu dan dua

Untuk sisi akting, yang mencuri perhatian di season ini adalah Tomohisa Yamashita sebagai Kyuma dan Nijiro Murakami sebagai Chishiya. Karakter mereka sangat membius. Yamapi mampu membawakan karakter Kyuma dengan sangat bagus. Kyuma jadi tampak berwibawa sebagai leader walau dirinya digambarkan naked, selain itu perkataannya sangat bijak. Nijiro berhasil menampakkan dari sorot mata dan gesturnya bahwa ia prihatin namun tidak bisa berbuat apa-apa ketika menjadi karakter Chishiya yang masa lalunya adalah seorang dokter. Dia bisa begitu tenang melihat kematian orang-orang dari season 1 karena ternyata berkaitan dengan profesinya di kehidupan lama.

kyuma dan chishiya di alice in borderland season 2

Chemistry Kuat Namun Karakter Arisu Terasa Menyebalkan di Season 2

Sementara chemistry Tao dan Kento semakin bagus, apalagi ketika melawan Mira di akhir. Hanya saja karakter Arisu di season ini tidak sekeren di musim pertama. Di sini dia rada plin-plan dan malah orang lain yang sering menolongnya seperti Usagi dan Aguni. Arisu beneran berutang nyawa pada Usagi karena cewek itu membangkitkan semangatnya di tiga tahap: selesai Tatta meninggal, melawan Queen Sekop dan Queen Hati. Ingat di season 1, Usagi pula yang membangkitkan semangat Arisu setelah ia kehilangan dua sahabatnya. Tapi karakter Arisu itu beneran manusiawi dan cocok jadi contoh utama adanya pengembangan karakter: dari hopeless jadi sangat bersemangat hidup. Mungkin karena itu dia jadi pemeran utama 🙂

Kekurangan Minor Drama Alice in Borderland Season 2

Ada sedikit kekurangan dari drama Alice in Borderland season 2 yaitu :

  • Beberapa pembicaraan Arisu-Usagi yang sebenarnya tidak perlu. Karena durasinya bisa dipakai untuk memperlihatkan secara jelas permainan yang lain semisal yang Ann dan Kuina mainkan (game dodgeball), mahjong bahkan arena King Hati. Mungkin tim produksi memasukkan percakapan-percakapan itu karena chemistry-nya lebih terasa, walau menurutku genre drama ini sebenarnya bukan romance, jadi tipis-tipis saja tidak masalah
  • Akan lebih menarik jika ada kilasan mengenai kehidupan lama villain atau motivasinya jadi warga Borderland. Misalnya alasan King Sekop menembak para pemain di Borderland itu tidak diketahui, padahal kalau di komik, dulunya dia adalah tentara bayaran yang kemudian punya motivasi untuk mempersingkat rasa sakit para pemain. Jadi dia beranggapan akan lebih baik semuanya mati. Bahkan dia menguburkan jasad orang-orang yang tertembak. Aku penasaran akan kehidupan lama Queen Sekop, apalagi si Queen Hati- Mira
  • CGI-nya lumayan tapi masih terlihat kasar di beberapa adegan, seperti berbagai penembakan di ep. 1 dan 7, juga adegan gajah mandi di ep. 6. Namun sebagian besar sudah bagus. Tim produksi mampu membuat setting permainan terasa besar, aku melihatnya seperti dunia distopia ala Maze Runner. Banyak gedung-gedung tinggi terbengkalai dan lumut serta tumbuhan tinggi merambat dimana-mana. Rambut para pemain semisal Usagi juga masih terlihat seperti wig- rada kasar

Drama Alice in Borderland 2 Membuat Kita Memaknai Hidup dengan Lebih Baik

Menonton Alice in Borderland 2 membuat perasaan campur aduk. Makna drama Alice in Borderland season 2 begitu banyak, yaitu kehidupan sangatlah berarti. Walau kehidupan penuh dengan tantangan dan ketidakadilan hingga rasanya kita mempertanyakan arti hidup yang sebenarnya, namun kita bisa membuat diri sendiri berguna dan membantu orang lain. Juga harus bisa hadapi ketakutan untuk bisa melakukan sesuatu dalam hidup. Aku suka sekali adegan ep. 7 dimana enam orang bekerjasama melawan King Sekop dan perkelahian mereka di gang bikin nangis bombay. Itu terasa klimaksnya sih. Selain itu aku suka adegan Kuina yang bertemu dengan ayahnya di RS. Terasa dalam kasih orangtua yang tetap mencintai anaknya apapun yang terjadi namun terkadang sulit untuk diungkapkan.

Quotes dari Serial Netflix Alice in Borderland 2

Drama Jepang Netflix Alice in Borderland season 2 ini dikhususkan untuk dewasa, karena banyak mengandung adegan kekerasan yang brutal. Buat kamu yang punya minat akan cerita permainan maut dengan teka-teki, adegan action juga drama tentang kehidupan serta visual dan sinematografi yang memanjakan mata kelas bioskop, yuk nonton ini. Ada beberapa quotes serial ini yaitu :

“Pakaian adalah konstruksi sosial, bukan kebutuhan biologis. Menjalani hidup dalam keadaan alami kita adalah bentuk sejati manusia.” ~ Kyuma

“Saat kau di dunia ‘nyata’, berapa banyak orang yang bisa kau ajak bicara jujur dan hadapi dengan apa adanya? Kesombongan dan penipuan. Kepalsuan seperti itu cepat terkuak di sini. Saat menghadapi kematian, saat itulah kau melihat sifat asli manusia.” ~ Kyuma

“Kau tak bisa sembarangan memimpin orang. Dengarkan perasaan mereka dan tunggu hingga mereka sadar. Saat kau melakukan itu, akhirnya kalian akan saling memahami.” ~ Kyuma

“Walau percuma, ini demi kepuasanku sendiri. Tapi aku ingin melakukan semua yang kubisa sampai akhir.” ~ Usagi

“Kau tak akan pernah dan tak perlu menjadi sepertiku. Pilihan selalu ada di tanganmu.” ~ Kyuma

“Semoga kau segera menemukannya, alasan untuk hidupmu yang sesungguhnya, bukan alasan orang lain.” ~ Kyuma

“Cara untuk memercayai orang lain bukan lewat persuasi, manipulasi atau dominasi. Juga bukan lewat cuci otak, hipnotisme, penipuan atau ketakutan. Tapi kesetaraan.” ~ Ouki

“Hidup ini bagaikan jalan buntu, tapi bila kau berbelok akan ada jalan sempit yang bisa dijalani.” ~ Karube

“Mati tanpa berusaha melawan adalah cara yang payah. Aku tak akan pernah memilih bunuh diri.” ~ Akane

“Kita hidup di dunia yang menggelikan. Jika tanggalkan cita-cita kita, semua berakhir.” ~ Hatter

“Neracanya selalu timpang ke sisi yang punya banyak sekali emas. Semua nyawa itu tak setara.” ~ Daimon

“Kehidupan itu bagaikan permainan. Nikmatilah itu.” ~ Mira

 

Rating versiku : 5/5

Trailer bisa kalian lihat dalam link berikut :

 
Share :

Leave a comment