[Review Film] Habibie & Ainun 3 (2019)

Judul Film : Habibie & Ainun 3;

Tgl Rilis : 19 Desember 2019;

PH : MD Pictures;

Genre/Rate : Comedy, Drama, Biography / Remaja- R;

Negara Asal : Indonesia;

Waktu : 121 Menit;

Pemain : Maudy Ayunda sebagai Ainun muda, Basmalah Gralind sebagai Ainun kecil, Reza Rahadian sebagai Habibie, Jefri Nichol sebagai Ahmad, Lukman Sardi sebagai Mohammad Besari, Marcella Zalianty sebagai Sadarmi Besari, Arswendy Bening Swara sebagai Husodo, Jennifer Coppen sebagai Dina, Rebecca Klopper sebagai Henny, Teuku Ryzki sebagai Wiratman, Eric Febrian sebagai Liem Keng Kie, Aghniny Haque sebagai Arlis, Arya Saloka sebagai Agus, Kevin Ardilova sebagai Soelarto, Mike Lucock sebagai Ilham Habibie, Diandra Agatha sebagai Nadia, Angga Aldi Yunanda sebagai Muhammad Pasha Nur Fauzan, Jourdy Pranata sebagai Bambang, Anodya Shula Neona Ayu sebagai Tifani, Irsyadillah sebagai Dicky Zulkarnaen, Tiffanie Habibie sebagai Lawan Kasti Ainun, Carmela van der Kruk sebagai Mieke Wijaya, Tegar Satrya sebagai Thoriq Habibie


Hai. Film Habibie dan Ainun 3 yang disutradarai oleh Hanung Bramantyo ini bertepatan dengan rilisnya Imperfect: Karier, Cinta & Timbangan (2019). Sama-sama juga punya pemeran pria Reza Rahadian, nyatanya film ini masih tidak bisa melampaui versi pertama kisah Habibie dan Ainun. Namun film ini memang diperlukan untuk memberitahu pada masyarakat, bagaimana sih sosok Ainun ketika muda?

Mendiang Habibie benar-benar menyukai Reza sehingga disini sosok mudanya tetap diperankan orang yang sama dengan efek CGI mumpuni. Walau masih terlihat kasar dan glowing, toh tetap saja sosok Habibie benar-benar melekat pada Reza. Akhirnya sosok Ainun juga diharapkan adalah BCL lagi dalam film ini hahaha. Namun Maudy cukup baik kok memerankan Ainun.

Habibie Ainun 3

Isi Cerita Film Habibie dan Ainun 3

Film ini berdasarkan pada sudut pandang Habibie tua yang menceritakan tentang Ainun muda pada anak dan cucu-cucunya. Bagaimana awal Habibie mengenal Ainun, ketika sama-sama bersekolah di SMA yang sama.

Ketika itu Habibie muda pernah mengejek Ainun, bahwa dia jelek dan cokelat seperti gula Jawa. Namun lambat-laun dia mulai jatuh hati pada Ainun yang baik hati dan tangguh, terlihat dalam pertandingan kasti Ainun di sekolah.

habibie ainun 3

Ainun kemudian diterima di UI dan akan masuk ke fakultas Kedokteran. Dia dan Habibie kemudian bertemu di acara Prom Night sekolah bagi siswa yang akan lulus. Mereka sempat ngobrol tentang cita-cita dan harapan ke depan. Ainun tampak terkesan pada impian Habibie untuk berkuliah di bidang pembuatan pesawat terbang dan membuat rakyat Indonesia bisa menaikinya.

Mereka kemudian terpisah karena Habibie pergi ke Jerman, tanpa pacaran. Kemudian diceritakanlah kilas balik Ainun mengapa dia memilih fakultas kedokteran. Lalu berganti ke adegan masa ospek Ainun bersama dua sahabatnya, dimana sang senior cowok begitu meremehkannya sebagai perempuan yang masuk kedokteran.

Ternyata sikap meremehkannya berlanjut di awal perkuliahan. Namun Ainun berhasil memutarbalikkan keadaan, membuat si senior justru malu dan dosen Belanda mereka bahkan mengusirnya dari kelas. Tak lama sang dosen diberhentikan, dengan alasan UI akan berbenah mencari pengajar hanya orang Indonesia saja.

Ainun Banyak Fans dan Tergolong Pintar

Kecantikan dan kepintaran Ainun membuatnya dikagumi mahasiswa cowok seantero kampus, bahkan ada fansclub-nya juga hahaha. Ahmad, cowok fakultas hukum juga gencar mendekati Ainun. Dua sahabatnya bahkan membuat tanding jurus dengan Ahmad, untuk melihat kesungguhan hatinya mendekati Ainun.

Puncaknya di sebuah perkampungan kumuh, Ainun ditolong oleh Ahmad. Sejak itu hubungan mereka menjadi dekat. Ulangtahun Ainun juga dirayakan oleh Ahmad bersama dua sahabat. Ainun tampak bahagia dibawa jalan-jalan Ahmad, yang sering meminjam mobil karena menurutnya ngapain beli jika bisa pinjam.

Habibie Ainun 3

Ainun suatu kali mengetahui ayah Ahmad adalah profesor kedokterannya. Dia mengaguminya karena tegas dan cerdas. Dari situ tampak sang ayah menyukai dia sebagai pacarnya Ahmad.

Ainun dan Ahmad jalan-jalan di suatu pasar malam. Disana Ainun mulai mempertanyakan apa yang direncanakan Ahmad di masa depan. Jawabannya terkesan santai. Lalu disana terjadi insiden pada suatu wahana, membuat Ainun sangat terpukul dan menyalahkan diri sendiri. Ainun bahkan pulang ke kampung halamannya, Bandung. Di rumahnya dan bahkan profesor memberi ketenangan pada Ainun, memberi kata-kata harapan yang tidak dirasakannya dari Ahmad.

Ahmad & Ainun
Ahmad & Ainun

Juga ketika acara tari dan ada sang senior yang membenci Ainun, disitu Ahmad kalap. Ketika mereka jalan-jalan, Ainun mempertanyakan lagi keseriusan Ahmad di masa depan. Walau Ainun sebelumnya sudah dilamar, namun dia merasa perlu mencari tahu apa visinya sama dengan Ahmad.

Bagaimana nasib Ahmad dan Ainun selanjutnya? Bagaimana  Habibie mendekati Ainun kemudian? Lalu bagaimana dengan acara kelulusan Ainun? Endingnya memperlihatkan rekaman episode Mata Najwa, dimana Habibie menceritakan bahwa dia sudah tidak takut mati lagi karena beliau yakin akan bertemu dengan Ainun di dimensi yang berbeda itu. Ah, betapa mengharukannya 🙁

Kesan Menonton Film Habibie dan Ainun 3

Film ini cukup bagus, terasa seperti beneran Habibie yang menceritakan kisah Ainun muda. Walau konsekuensinya, plot terkesan lompat-lompat dengan flashback di tengah. Rasa nasionalisme tetap ada dan ditampilkan tidak berlebihan, pas terlihat dari alasan Ainun yang menyukai Habibie. Film ini juga patut diapresiasi karena menjelaskan sosok Ainun yang walau cita-citanya tinggi sampai menjadi seorang dokter, namun dia mengorbankan profesinya menjadi wanita yang mendukung suaminya untuk membangun Indonesia. Hormat untuk Ibu Ainun …

Untuk para pemeran, Jefri Nichol boleh juga – cocok memerankan Ahmad. Aku baru sekali ini melihat aktingnya, walau memang sih kelihatan cara memandangnya itu kosong. Reza sekali lagi menunjukkan totalismenya dengan berjam-jam didandani sebagai Habibie tua. Aku juga suka akan interaksi sang dua sahabat dengan Ainun. Mereka di dunia nyata pacaran nggak ya? Hehehehe.

Habibie Ainun 3

Efek CGI memang di satu sisi terlihat agak kasar, namun tidak mengganggu sekali kok. Sinematografi dan latar yang membentuk masa dulu ditampilkan dengan apik. Bagus, bahkan sampai pada dandanan dan cara berpakaian juga.

OST-nya bisa dilihat disini dan disini. Lagunya yang Maudy bikin nangis, sungguh seperti merasakan bagaimana isi hati Habibie pada Ainun yang telah tiada. Sedih banget.

Ayo Nonton, Masih Mengharukan Loh

O iya, aku berharap banyak seri Habibie dan Ainun ini berhenti disini saja. Dari pertama sampai ketiga ini, tensinya makin menurun. Beneran, yang pertama begitu membekas di hati. Eyah.

Makna yang kita bisa petik dari film Habibie dan Ainun 3 yaitu agar tidak mudah menyalahkan diri sendiri dan percaya akan potensi serta cita-cita dalam diri. Jangan karena orang lain, lalu menyerah. Juga biasanya pasangan yang cocok itu punya visi yang sama loh. Berbeda karakter dan harapan namun sama-sama punya tujuan baik bisa satu fekuensi hehehe.

Ayo segera nonton di bioskop. Jangan nunggu INDOXXI lagi karena sudah mau tutup, kalau di IFLIX juga bakalan lama. Selagi ada uang, yuk nonton ini bareng keluarga, teman atau pacar 🙂

Quotes yang menarik dari film ini:

“Dulu saya takut sekali mati, tapi sekarang tidak karena yang pertama menemui saya adalah Ainun.” ~ Habibie

“Meski negara sudah merdeka, pikiran rakyatnya belum semua merdeka.” ~ ayah Ainun

“Kami bisa bersatu karena memiliki frekuensi yang sama.” ~ Habibie

 

Rating versiku : 3/5

Trailer bisa dilihat disini:

 
Share :

Leave a comment