[Review Film] A Christmas Prince: The Royal Baby (2019)

Judul Film : A Christmas Prince #3: The Royal Baby;

Tgl Rilis : 5 Desember 2019;

PH : Netflix, MPCA;

Genre/Rate : Comedy, Romance / R- Remaja;

Negara Asal : USA;

Waktu : 85 Menit;

Pemain : Rose McIver sebagai Ratu Amber Moore, Ben Lamb sebagai Raja Richard, Sarah Douglas sebagai Ny. Averill, John Guerrasio sebagai Earl Rudy, Alice Krige sebagai Ratu Helena, Tahirah Sharif sebagai Melissa, Richard Ashton sebagai Tn. Little, Theo Devaney sebagai Count Simon, Honor Kneafsey sebagai Putri Emily, Joel McVeagh sebagai Andy, Andy Lucas sebagai Mr. Zabala, Raj Bajaj sebagai Sahil, Billy Angel sebagai Tom Quill, Diana Vladu sebagai Reporter 1, Madra Ihegborow sebagai Dr. Magoro, Daniela Pirnac sebagai Reporter 4, Crystal Yu sebagai Lynn, Kevin Shen sebagai Raja Tai, Momo Yeung sebagai Ratu Ming


Hai. A Christmas Prince: The Royal Baby (2019) adalah film Netflix ketiga dari trilogi berjudul sama. Disutradarai oleh John Schultz dan naskahnya ditulis Nate Atkin, cerita film ini berkisah tentang persiapan ratu Aldovia, Amber yang akan segera melahirkan.

Amber menulis di blognya tentang apa yang dia alami selama setahun ini setelah menikah dan menjadi ratu Aldovia. Dia bersama Richard begitu sibuk membangun Aldovia baru juga resolusi yang menerapkan hal yang sama mengikuti abad 21, juga Amber yang banyak belajar tentang sejarah Aldovia sehingga berguna ketika berada dengan utusan kerajaan lain. Rakyat tampak senang dengan ratu yang baru karena begitu bersahaja.

raja ratu aldovia

Pers mewawancarai mereka ketika Amber telah hamil besar, menanyakan apa jenis kelamin serta nama calon anak mereka. Ia dan Richard hanya mengumumkan kapan Amber akan cuti, setelah penandatanganan perjanjian 100 tahun dengan kerajaan Penglia.

Suka Duka Kehamilan Sang Ratu Baru

Ketika keluarga istana berkumpul dan mendekorasi pohon natal di ruangan, mereka bertanya-tanya apa jenis kelamin sang bayi dan Amber serta Richard tetap merahasiakannya. Kemudian mereka masing-masing mengusulkan nama, bahkan nyonya Averill sampai mengusulkan nama Hermione loh (fans berat Harry Potter mungkin hahaha)! Ketika Melissa yang sudah datang diundang nginap Simon sekalipun (mereka sudah jadian), ketika pemeriksaan dengan dokter, mereka tetap merahasiakannya.

a christmas prince the royal baby

Amber juga kadang makan donat karena rasa ngidamnya yang besar. Dan aku suka interaksinya bersama Richard yang ternyata doyan makan juga hahaha.

a christmas prince the royal baby

Kunjungan Tamu Kerajaan Sebelum Melahirkan

Hari itu tiba dimana raja Tai dan ratu Ming berkunjung di kerajaan, bersama sekretaris mereka, Lynn – yang ternyata teman kuliah Simon di Oxford. Melissa mulai merasa Simon menjadi agak berbeda ketika bersama Lynn. Lebih akrab gimana gitu.

a christmas prince the royal baby

Di acara penyambutan tamu Penglia itu juga, muncullah Sahil bersama Andy, sahabat Amber dan Melissa juga, yang ternyata membentuk perusahaan S & A Events International, jadi semacam jasa EO apa saja. Nah, Sahil menawarkan jasa untuk perayaan baby shower Amber dan Richard. Amber sulit menolak karena ada Andy hahaha. Amber juga berbincang dengan ratu Ming, memintanya bersama-sama menandatangani perjanjian dan soal anak-anak, sampai memukul ringan lutut sang ratu hahaha. Gaya New York-nya memang masih ada ya.

a christmas prince the royal baby

Tanggal 20 Desember, perjanjian keramat dikunci oleh nyonya Averill dan tuan Little. Sebelumnya mereka menjelaskan pada malam natal 1419, pangeran Claude dari Aldovia dan pangeran Jun dari Penglia yang sebelumnya berperang hebat menjalani perdamaian dengan menandatangani suatu perjanjian yang sampai saat ini diperbaharui setiap 100 tahun sekali.

pangeran Claude-Aldovia dan Jun-Penglia

Esoknya, kotak perjanjian itu dibuka di hadapan mereka semua dan ternyata isi didalamnya kosong. Ini membuat kehebohan dan Amber meminta tolong Simon untuk memberi hiburan pada tamu mereka agar tidak bosan. Kebetulan badai salju terjadi dan sulit mereka untuk melakukan perjalanan keluar, bandara juga ditutup. Amber dan Richard meyakini perjanjian itu masih ada di dalam istana.

a christmas prince the royal baby

Melissa kesal melihat keakraban Simon-Lynn dan keluar dari ruangan itu. Simon mengejarnya dan mereka segera berbaikan. Sementara permainan itu bubar. Amber kemudian memberi nasihat pada Melissa untuk berhati-hati dengan Simon.

Perjanjian Hilang dan Banyak Yang Bisa Dicurigai

Amber kemudian menyelidiki kamar Sahil karena dia sempat curiga akan perkataannya sebelum itu bahwa bentuk perjanjian tadi norak. Richard memancing Sahil keluar dan Andy memergoki Amber. Akhirnya darisitu Amber mengetahui bahwa Sahil tidak bersalah. Ia dan Richard juga semakin galau ketika putri Emily memberitahu mereka bahwa konon ada sihir yang akan mengutuk anak sulung pertama dari kerajaan yang membuat perjanjian itu batal ditandatangani. Jadi kerugiannya bukan hanya perang saja diantara kedua kerajaan itu.

a christmas prince the royal baby

Walau begitu Rudy menyarankan mereka untuk tetap membuat perayaan baby shower agar setidaknya istana tetap mendapat aura harapan dan kegembiraan. Sahil dan Andy bekerja keras membangun konsep perayaan dengan tema warna biru-muda dan putih yang sangat cantik. Amber sangat senang melihatnya. Tapi beneran cantik banget.

a christmas prince the royal baby

Di pesta itu ada acara menebak siapa di foto masa kecil yang terpampang pada papan putih. Juga acara membuka kado bagi anak mereka. Melissa melihat Simon dan Lynn perlahan meninggalkan acara, lalu mengikuti mereka. Dia menemukan sesuatu kertas finansial kerajaan di tempat sampah, kemudian bertengkar dengan Simon. Melissa kemudian menceritakan hal itu pada Amber dan Richard. Mereka lalu meminta tolong Melissa untuk mendekati lagi Simon agar mengorek apa saja yang dia dan Lynn lakukan.

Anjing pelacak dikerahkan pada esok paginya dan dipimpin oleh tuan Little. Mereka semua disuruh keluar dari istana agar dapat memudahkan penyelidikan. Ratu Helena mengusulkan mereka untuk pergi ke pasar natal Aldovia di dekat istana. Disana pasangan raja juga putri Emily asyik main ski, begitu juga dengan Simon. Ratu Ming yang tidak mahir kemudian mengusulkan main panahan juga. Amber ikut mencoba panahan namun akhirnya pingsan setelah mendapat kabar bahwa anjing pelacak tidak menemukan perjanjian itu.

a christmas prince the royal baby

Ending Khas Kerajaan ala Disney wannabe

Amber merasa waktunya untuk melahirkan akan segera tiba. Ratu Ming dengan tulus membatalkan perjalanan mereka saat itu, untuk membantu Amber, kebetulan dia pernah menjadi relawan di bangsal bersalin. Sementara Richard menjemput dokter yang tersesat di badai salju. Amber kemudian meminta tolong ratu Helena dan putri Emily untuk mencari sesuatu di penjara bawah tanah.

Apa misi yang diemban putri Emily dan ratu Helena? Apakah Simon memang bersekongkol dengan Lynn untuk mencuri perjanjian keramat itu? Atau apa ada orang lain? Lalu bagaimana nasib anak sang ratu Amber dan raja Richard?

Film A Christmas Prince: The Royal Baby tetap se-cheesy dua seri sebelumnya, tapi tetap saja menarik untuk diikuti. Plot juga tetap rapi dan menarik untuk diikuti. Namun sayangnya tensi film ini lebih menurun dibanding dua film sebelumnya. Tapi tetap saja aku sempat bingung siapa pelakunya, karena memang kelihatan mengarah ke Simon dan Lynn. Lalu aku nonton lagi dari awal dan menemukan petunjuk siapa sang pelaku dari adegan pemberian nama di awal film. Juga bagi yang jeli, di pertengahan film, dia yang lebih sering menakut-nakuti dan memegang kendali penyelidikan.

Untuk pemandangan baik siang dan malam tetap saja cantik. Dekorasinya sangat cantik. Aku suka sekali dekor baby shower-nya. Sungguh elegan tapi bersahaja. Untuk soundtrack aku tetap saja tidak menemukannya di sepanjang film, tapi aku penasaran lagu yang ada di trailer, juga di ending film. Bagus euy!

Teknis Akting yang Tetap Baik dan Chemistry yang Unyu

Akting para pemain tetap bagus dan juga ada pemeran-pemeran tambahan yang asyik untuk dilihat, seperti ratu dan raja Penglia. Sosok raja Tai yang cocok dengan Richard dalam menyusun bersama boks bayi. Bagaimana ternyata sosok ratu Ming yang semula terlihat tegas dan angkuh, namun begitu memuja suaminya jadi merasa tidak layak untuk disanjung rakyatnya. Lalu aku suka hadiah yang dia berikan untuk Amber, juga ketika ratu Ming rela membatalkan penerbangan pulang untuk menolongnya. Bahkan diberikan kalungnya juga buat Amber.

a christmas prince the royal baby

Aku juga suka interaksi Tom-Emily yang sudah jadian disini. Juga walau Rudy banyakan muncul dari layar tablet, namun hatinya yang hangat pada sang anak tetap terasa. Sayangnya, Richard dan Amber disini kebanyakan adegan ciuman walau sebenarnya itu tidak perlu, lebih baik diganti adegan yang lebih menarik. Ditambahkan gitu adegan yoga atau senam hamil pasti lebih unyu hahaha. Aku suka hadiah yang diberikan Richard untuk Amber, manis banget. O ya, aku juga suka bagaimana perjuangan Amber membuat emansipasi wanita terangkat, terlebih ketika dia mendukung ratu Ming untuk ikut tandatangan juga. Dan … coba perhatikan, sepertinya Amber lebih gemukan ya? Apa memang dia menjalani program menambah berat badan ya agar bisa tampak seperti orang hamil di film ini?

Kekurangan Yang Mencuat ke Permukaan

Kekurangan dari film ini yang paling jelas yaitu pengamanan istana yang sangat longgar. Sulit kupikir beberapa ratus tahun Aldovia berdiri tanpa pertahanan semacam militer atau bahkan dalam istana itu sendiri. Amber bisa dengan mudahnya menyelinap menjadi guru Emily di seri satu dan di seri ketiga ini lebih parah lagi. Masa ke penjara bawah tanah tidak bisa dilakukan petugas istana? Atau paling tidak ada penjagaan buat ratu Helena dan putri Emily ke penjara bawah tanah dong. Juga Leopoldnya entah kemana, tidak ada di penjara itu dan juga tidak dijelaskan nasibnya. Ada semacam plot hole disini. Drakor Princess Hours saja penjagaannya ketat loh, masa di film ini tidak ada.

Aku tetap suka ending film ini dan senang dengan slide foto-foto yang ditampilkan. Pasti bakalan kangen, karena menurut Rose (yang jadi Amber) di akun IG-nya, seri A Christmas Prince tamat disini. Jadi tidak akan ada kelanjutannya lagi.

Makna yang kita bisa petik dari A Christmas Prince: The Royal Baby yaitu untuk tetap mempunyai harapan walau mengalami masalah pelik. Kamu bisa nonton film ini di Netflix juga bisa cari di google banyak dimuat di situs streaming. Hehehe, salam perpisahan dari keluarga istana. Semoga damai Natal yang masih ada ini tetap terpelihara hingga bulan-bulan kedepan! 😀

Quotes yang menarik dari film ini:

“Tampaknya sedikit harapan dan sukacita dibutuhkan orang-orang di istana. Rayakan saja kelahirannya.” ~ ayah Amber

“Saat masalah kerajaan paling genting tak sebanding dengan mengurus anak, saat itulah kau menjadi orangtua.” ~ raja Tai

“Cinta ibu pada anaknya lebih besar dari apa pun.” ~ ratu Ming

 

Rating versiku : 4/5

Trailer bisa dilihat disini:

 
Share :

Leave a comment